
//=$berita['post_title']?>
Rakor Inflasi Daerah, Pemprov Pertegas Komitmen Dukung Program Prioritas Nasional
TANJUNG SELOR – Mewakili Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Pj. Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Kaltara, Dr. Bustan, S.E., M.Si menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi di Daerah Tahun 2025, secara daring (virtual) di Ruang Rapat Sekprov Lantai 3 Kantor Gubernur Kaltara, Senin (8/9).
Rakor yang dipimpin Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian membahas Evaluasi Dukungan Pemerintah Daerah Program 3 Juta Rumah, serta Optimalisasi Pelaksanaan Pengentasan Kemiskinan dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.
Mendagri Tito Karnavian menyampaikan terkait program pengentasan kemiskinan, serta dukungan program 3 juta rumah telah sejalan dengan penyampaian aspirasi masyarakat yaitu “17 Tuntutan Rakyat Dalam 1 Minggu” dan “8 Tuntutan Rakyat Dalam 1 Tahun”, beberapa waktu lalu.
17 tuntutan ini, sebut Tito dikatakannya sebagian bisa diakomodir dan sebagian membutuhkan waktu, sedangkan pada 8 Tuntutan Rakyat membutuhkan waktu 1 tahun. Menurutnya jawaban terhadap rakyat akan sangat menentukan dinamika kedepannya.
“Kita berharap langkah-langkah rekonsiliasi yang dilakukan ini ditingkat atas, dapat mendinginkan suasana,” ucap Tito Karnavian.
Dalam menampung aspirasi tersebut, ia mendorong semua pihak dari Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota, serta instansi vertikal dapat bersama-sama dalam mendukung program Asta Cita Presiden Indonesia H. Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Indonesia, Gibran Rakabuming Raka.
Menindaklanjuti arahan Mendagri Tito Karnavian, Bustan menyebutkan bahwa Pemprov Kaltara dibawah kepemimpinan Gubernur Kaltara, Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum dan Wakil Gubernur, Ingkong Ala, S.E. M.Si menegaskan komitmennya dalam mendukung penuh program prioritas nasional.
“Saya berharap adanya implementasi nyata di Kaltara, serta program-program kita terkait dapat dilaporkan dan disampaikan pada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagai bukti konkret bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara ikut andil,” jelas Bustan.
Pemprov Kaltara menunjukkan perkembangan yang signifikan diantaranya program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang sudah berjalan, kemudian lahan pembangunan Sekolah Rakyat dan Sekolah Unggulan Garuda yang sudah dihibahkan ke Kemendikti Saintek untuk mempercepat proses pembangunannya. (dkisp)