
//=$berita['post_title']?>
Konsumsi Rumah Tangga Naik 0,52 Persen
Tanjung Selor, Konsumsi rumah tangga di Kalimantan Utara sekalipun sedikit mengalami peningkatan sebesar 0,52 persen, namun perubahan indeks konsumsi rumah tangga Kaltara ini cukup melampaui konsumsi rumah tangga bulan sebelumnya, di mana pada Bulan Februari 2021 indeks konsumsi rumah tangga Kalimantan Utara sebesar 105,66 pada Bulan Februari 2021 menjadi 106,21 pada Bulan Maret 2021.
Kelompok konsumsi rumah tangga lainnya yang mengalami peningkatan adalah Makanan, Minuman dan Tembakau meningkat sebesar 0,91 persen dari 106,41 pada Bulan Februari 2021 meningkat menjadi 107,38. Berikutnya ada kelompok Pakaian dan Alas Kaki meningkat sebesar 0,07 persen dari 108,63 pada Februari 2021 menjadi 108,71 pada Maret 2021. Kemudian ada kelompok Perawatan Pribadi Lainnya juga meningkat sebesar 0,02 persen dimana Bulan Februari 2021 sebesar 105,71 menjadi 105,73 pada Bulan Maret 2021. Perlengkapan, Peralatan dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga juga mengalami peningkatan namun tidak signifikan hanya naik sebesar 0,01 persen, dimana pada Bulan februari 2021 sebesar 106,59 menjadi 106,70 pada Bulan Maret 2021.
Demikian juga pada kelompok Kesehatan hanya meningkat sebesar 0,01 persen saja dimana sebelumnya 101,83 Februari 2021 menjadi 101,84 di Bulan Maret 2021. Ada tiga kelompok konsumsi rumah tangga yang tidak mengalami peningkatan yakni kelompok Rekreasi, Olahraga dan Budaya, kelompok Pendidikan dan kelompok Penyediaan Makanan dan Minuman atau Restoran. Sementara tiga kelompok lainnya justru mengalami penurunan antara lain kelompok Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar Rumah Tangga turun sebesar -0,12 persen dari 102,06 pada Bulan Februari 2021 menjadi 101,94 pada Bulan Maret 2021.
Kelompok transportasi -0,08 persen dimana pada Bulan Februari 2021 sebesar 103,79 menjadi 103,71 pada Bulan Maret 2021 dan kelompok Informasi, komunikasi dan Jasa Kuangan turun sebesar -0,01 persen dari 104,90 pada bulan Fabruari 2021 menjadi 104,90 pada Bulan Maret 2021. Kelompok ini angkanya terlihat sama namun ada faktor tertentu yang mempengaruhi sehingga terjadinya penurunan.(Bid.Statistik/els)
Sumber : BPS Kaltara