
//=$berita['post_title']?>
Gubernur Luncurkan Aplikasi POKUS Kaltara, Tingkatkan Silaturahmi Forkopimda dan Ormas
TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum membuka acara “Silaturahmi Forkopimda Bersama Pengurus Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) serta Launching dan Sosialisasi POKUS (Pemberdayaan Organisasi Kemasyarakatan Dalam Mewujudkan Stabilitas Daerah) Kaltara.
Di momen ini, Gubernur Zainal menyambut baik acara yang di inisiasi oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kaltara yang digelar di Hotel Luminor, Kamis (28/8).
“Terima kasih atas kehadiran jajaran Forkopimda atau yang mewakili serta seluruh perwakilan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) yang berkesempatan hadir dalam kegiatan ini,” kata Gubernur Zainal.
“Semoga kebersamaan kita pada hari ini membawa manfaat besar bagi masyarakat dan daerah kita yang tercinta,” sambungnya.
Gubernur Zainal menuturkan provinsi Kaltara merupakan wilayah yang memiliki potensi kerentanan cukup tinggi terhadap berbagai Ancaman, Tantangan, Hambatan, dan Gangguan (ATHG), baik yang bersumber dari faktor alam, sosial, maupun keamanan.
“Sebagai provinsi perbatasan dan beranda terdepan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), kita dituntut untuk selalu sigap dan waspada dalam menjaga stabilitas daerah,” terangnya.
Menurutnya hal tersebut menjadi sangat penting, untuk memastikan bahwa setiap aspek pembangunan daerah dapat berjalan dengan baik sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
Oleh karena itu, Gubernur Zainal menekankan dalam menghadapi berbagai risiko ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan tersebut, maka kewaspadaan dini menjadi suatu keharusan.
Upaya ini, sebutnya tidak mungkin dapat dilakukan oleh Pemerintah sendiri saja, melainkan harus dilakukan secara kolaboratif dan sistematis dengan melibatkan seluruh unsur, termasuk Organisasi Kemasyarakatan (Ormas).
“Oleh karena itu, pemberdayaan Ormas dalam penyelenggaraan kewaspadaan dini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kesadaran, kapasitas, sekaligus partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban,” ujarnya
Imbuhnya, peran Ormas dirasa sangat penting, karena meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap potensi ancaman, pemantauan dan deteksi dini terhadap ATHG, dan terakhir memberikan solusi atas kendala kewaspadaan dini.
Selanjutnya, ia mengapresiasi langkah Badan Kesbangpol Kaltara meluncurkan aplikasi POKUS (Pemberdayaan Organisasi Kemasyarakatan Dalam Mewujudkan Stabilitas Daerah Kaltara) hari ini.
Diharapkan hadirnya platform ini dapat menjadi wadah komunikasi, koordinasi, sekaligus pembinaan bagi Ormas agar dapat berperan lebih optimal dalam mendukung kewaspadaan dini di daerah Kaltara.
“Semoga silaturahmi kita semakin mempererat kebersamaan dan semoga kehadiran POKUS Kaltara benar-benar menjadi solusi nyata dalam menjaga stabilitas daerah menuju satu visi besar mewujudkan Kaltara yang Maju, Makmur, dan Berkelanjutan,”tutup Gubernur Zainal. (dkisp)